Fokus

China Menembakkan Rudal Balistik Antarbenua

Sebuah ancaman terselubung dari Beijing.

China mengatakan telah meluncurkan rudal balistik antarbenua ke Samudra Pasifik hari Selasa, perairan yang memisahkan China dan AS.

Ini adalah uji coba pertama Beijing dalam empat dekade.

Rudal tersebut membawa hulu ledak tiruan, tapi jenis rudal ini dirancang untuk membawa hulu ledak nuklir, dan dapat mengenai target di seluruh benua.

Peluncuran itu terjadi di tengah Sidang Umum tahunan PBB di New York.

Tidak jelas jenis rudal apa yang ditembakkan, meski Beijing memiliki rudal yang mampu mencapai California, AS.

Beijing tidak memberikan rincian tentang jalur penerbangan rudal atau tempat pendaratannya.

China mengatakan peluncuran tersebut adalah bagian dari pelatihan militer tahunannya.

Ahli senjata nuklir Amerika mengatakan ini adalah uji coba pertama Beijing dalam empat dekade.

Tokyo mengatakan rudal tersebut tampaknya tidak melewati Jepang, menambahkan bahwa China tidak memberi tahu negara tersebut tentang uji coba itu dari sebelumnya.

Menambahkan bahwa meningkatnya aktivitas militer China, telah menjadi perhatian serius bagi Jepang.

Taiwan mengatakan, badan intelijennya sedang memantau situasi dengan cermat.

Seorang ahli di sebuah Think Tank Singapura, menyerukan bahwa peluncuran itu, adalah sinyal kuat yang dimaksudkan untuk mengintimidasi semua pihak, itu terjadi saat China semakin berkonflik dengan banyak negara tetangganya.

Jepang memprotes penerbangan pesawat China ke wilayah udaranya,

Penjaga pantai China menabrak kapal-kapal Filipina,

Ditambah Taiwan mengatakan, bahwa China telah menembakkan rudal massal di dekat pulau tersebut.

China telah dengan cepat memperluas persenjataan nuklirnya, diperkirakan memiliki sekitar 500 hulu ledak nuklir.

AS memiliki lebih dari 3.000 dan Rusia lebih dari 4.000.

Minggu lalu kepala operasi Angkatan Laut AS, Laksamana Lisa Franchetti mengatakan, tenggat waktu bagi Angkatan Laut untuk bersiap menghadapi potensi perang dengan China, adalah dalam waktu 3 tahun, itu jika Beijing memutuskan untuk menyerang Taiwan.

Lebih banyak artikel Fokus, silahkan klik di sini. Video, silahkan klik di sini.

Saksikan Shen Yun via streaming di Shen Yun Creations

VIDEO REKOMENDASI