Pada pemberhentian pertama tur Shen Yun Performing Arts di Eropa, perusahaan tari klasik Tiongkok tersebut tampil di Florence, Italia, selama 5 hari. Para penonton mengatakan bahwa mereka terkesan dengan misinya untuk menghidupkan kembali budaya tradisional Tiongkok.
Marinela Ardelean, seorang pakar anggur internasional, mengatakan bahwa “setelah lima pertunjukan di Broadway minggu lalu di New York, saya tidak berpikir saya dapat menemukan sesuatu yang masih dapat membuat saya bersemangat.”
Ia menambahkan, “Saya harus mengatakan bahwa saya benar-benar tersentuh oleh pendekatan budaya tersebut.”
Ardelean mengatakan bahwa pertunjukan tersebut “benar-benar mengharukan dan mengasyikkan. Tidak hanya bagus, tetapi juga memiliki pesan yang menurut saya dapat diterima oleh berbagai budaya di seluruh dunia.”
Matteo Angioli, sekretaris jenderal Komite Global untuk Aturan Hukum, mengatakan bahwa “pertunjukan tersebut merupakan kemenangan warna, melodi, dan tradisi yang menjadikan Tiongkok sebagai negara yang perlu kita ketahui, dan itu jauh lebih dari apa yang biasa kita lihat.”
“Saya sangat menikmatinya dan ingin melihat lebih banyak lagi,” kata Scurtu Petru, wakil presiden Komunitas Rumania di Italia.
“Saat pertunjukan berakhir, saya merasa seperti anak kecil yang ingin terus menonton kartun favoritnya, dan ingin lebih banyak lagi.”
“Saya bahkan ingin bertahan sampai besok pagi jika memungkinkan,” tambahnya.
Shen Yun memadukan tarian dan musik klasik Tiongkok untuk membawakan legenda dan cerita dari budaya tradisional Tiongkok yang berusia lebih dari 5.000 tahun ke atas panggung. Para penonton di Teatro del Maggio mengatakan bahwa pelestarian tradisi semacam itu penting.
Tn. Angioli berkata, “Di balik setiap cerita, ada ribuan orang, ada tradisi, ada berbagai budaya yang memperkaya Tiongkok dan dunia.” Ia menambahkan bahwa “penting agar tradisi-tradisi itu tidak dilupakan, tidak dikembalikan atau diabaikan begitu saja. Tradisi-tradisi inilah yang memperkaya, pertama-tama, orang-orang Tiongkok, bukan hanya suku Han, tetapi semua kelompok etnis dan, oleh karena itu, seluruh planet.”
Gianluca Sperati, seorang dokter bedah, mengatakan bahwa pertunjukan ini “lebih dari sekadar pesan, pengalaman, pengalaman positif, sesuatu yang biasanya tidak kita lihat dan, oleh karena itu, merupakan dunia dan budaya yang sama sekali berbeda dari budaya kita dan yang dapat kita hargai dalam berbagai aspek melalui pertunjukan ini.”
Tn. Petru berkata, “Acara ini penting karena warisan etnis kita adalah salah satu hal terpenting yang berkontribusi pada pertumbuhan kolektif kita.”
“Saya pikir penting untuk benar-benar menyebarkan pesan ini, budaya ini, tradisi ini,” kata Tn. Angioli. “Karena keindahan pertunjukan ini adalah menunjukkan multikulturalisme dan keragaman tradisi dan budaya.”
Para penonton menyampaikan beberapa patah kata untuk para seniman, termasuk Tn. Angioli.
“Selamat karena telah menerapkan dan mempraktikkan, seperti yang dijelaskan kepada kami … bukan teknik senam tetapi teknik tari klasik Tiongkok. Dan teruslah berkarya karena ini benar-benar pertunjukan yang menarik.”
Tn. Sperati berkata: “Selamat! Pujian dari semua sudut pandang, dipersiapkan secara profesional, sangat bagus dan benar-benar… selamat!”
“Kami telah menjadi penggemar berat… kata-kata tidak dapat mengungkapkan kekaguman kami,” kata Tn. Petru. “Saya mendorong semua orang yang bisa, untuk datang dan menyaksikan pertunjukan spektakuler ini.”
Lebih banyak informasi terkait Shen Yun, silahkan kunjungi shenyun.org
Lebih banyak artikel Shen Yun, silahkan klik di sini. Video, silahkan klik di sini.
Saksikan Shen Yun via streaming di Shen Yun Creations
VIDEO REKOMENDASI
