Keluarga

4 Ciri Keluarga Bahagia

Keluarga (Getty Images via Canva Pro)
Keluarga (Getty Images via Canva Pro)

Semua orang menginginkan kehidupan yang baik dan sukses, dan ada banyak informasi untuk mewujudkan hal ini.

Semua orang lahir dan besar dari sebuah keluarga, dan jika Anda berpikir untuk membangun kehidupan keluarga yang lebih luas dengan pernikahan atau anak-anak, maka kini pikiran dan perhatian yang akan Anda curahkan adalah tentang cinta kasih dan kasih sayang tanpa syarat untuk keluarga Anda.

Sebagian besar dari kita tidak berpikir untuk mendirikan bisnis. Sebaliknya, Anda lebih berharap  hubungan Anda dengan keluarga Anda akan senantiasa bahagia dan langgeng sambil menikmati keluarga kecil sejahtera.

4 karakteristik yang membantu Anda lebih memahami keluarga dan mencapai yang Anda harapkan

1. Rasa bakti dan hormat

Ada pepatah yang mengatakan: “Berbakti merupakan asal yang pertama dari semua perbuatan baik, dan semua kejahatan adalah sumber dari tindakan asusila.”

Hal ini menunjukkan bahwa berbakti kepada orang tua adalah bagian integral dari budaya tradisional China, dan juga merupakan kebajikan konvensional yang dihormati oleh bangsa Tionghoa. Tindakan berbakti seperti gerakan Surga.

Hal ini bersifat abadi dan tidak berubah, sama seperti tanah yang mengikuti jalan Surga yang menumbuhkan segala sesuatu. Jadi perilaku ini baik untuk diamati dan dipelajari.

Keluarga akan berkembang dan langgeng jika kakak beradik saling menghormati dan berbakti satu sama lain. Keluarga akan harmonis jika menghormati orang tua atau yang lebih tua. Ibu mertua dan menantu perempuan rukun ketika saling menghormati, perhatian, dan baik satu sama lain.

Anak-anak belajar dari orang tua mereka tentang apa yang baik dan buruk; mereka secara intuitif tahu bagaimana cara berbakti kepada orang tua dan menghormati semua orang yang lebih tua. Oleh karena itu, anak-anak yang berbakti merupakan salah satu faktor penting untuk kebahagiaan dan kemakmuran dalam keluarga.

Merawat orang tua dan orang yang lebih tua serta menghormati orang yang lebih tua selalu menjadi bagian dari budaya tradisional China. Mengikuti tradisi berbakti ini akan menghasilkan kebajikan bagi orang yang melihatnya, dan seluruh keluarga akan mendapatkan manfaatnya di tahun-tahun mendatang.

Para tetangga senang saling mengenal dan saling membantu terhadap mereka yang membutuhkan bantuan. Selain itu, tetangga yang baik terkadang menunjukkan sikap saling berbakti satu sama lain, sehingga membuat hidup menjadi menyenangkan dan penuh sukacita.

2. Kakak beradik rukun

Pepatah mengatakan: “Ketika kakak beradik bersatu, kepentingan diri mereka akan hilang.”

Ini berarti bahwa selama kakak beradik sehati, mereka dapat mengerahkan kekuatan yang besar. Sebuah keluarga yang terdiri dari kakak beradik secara alami akan mendapatkan hasil dua kali lipat dengan separuh tenaga jika mereka semua bekerja sama secara serentak, dan bahkan kesulitan yang paling signifikan pun akan terpecahkan.

Ketika kakak beradik hidup secara harmonis, keluarga mereka dapat bertahan dan berkembang dengan penuh sukacita. Bekerja sama dalam bisnis keluarga, saling membantu, berbagi tugas di rumah, dan saling menyemangati satu sama lain, semuanya menciptakan gaya hidup yang harmonis.

Tetapi jika hati sebuah keluarga tidak bersatu, sepanjang hari, mereka akan bersaing satu sama lain, terlalu mementingkan kepentingan mereka sendiri, dan tidak menjadikan keharmonisan sebagai prioritas. Akibatnya, keluarga yang paling makmur sekalipun akan hancur.

3. Hubungan yang harmonis antara suami istri

Suami dan istri adalah anggota dasar yang paling penting dalam keluarga; banyak hubungan lain yang didasarkan pada hubungan antara suami dan istri.

Rumah adalah pelabuhan yang menyenangkan di mana kita dapat menumpahkan kesedihan dengan nyaman dan berlindung dari badai dan hujan. Hubungan antara suami dan istri memainkan peran penting dalam sebuah keluarga. Semakin suami dan istri saling percaya dan mengandalkan satu sama lain, semakin erat hubungan di antara pasangan tersebut.

Orang tua yang sudah lanjut usia perlu bergantung pada anak-anak mereka yang sudah dewasa untuk mendapatkan rasa hormat dan dukungan. Pasangan yang sudah menikah dan anak-anak mereka harus bergantung pada kakek dan nenek mereka yang sudah lanjut usia untuk mendapatkan kebijaksanaan.

Jika hubungan antara kedua kelompok tersebut tidak harmonis, keluarga akan berada dalam keadaan tidak harmonis yang tidak sehat baik bagi pasangan suami istri, anak-anak, dan orang yang lebih tua.

Namun, banyak pasangan saat ini hanya dapat berbagi kesulitan tetapi tidak berbagi berkat; bagaimana keluarga seperti itu dapat bertumbuh? Oleh karena itu, hari-hari akan menjadi lebih baik ketika suami dan istri harmonis, dan keluarga berkomunikasi dengan baik dan bekerja sama secara positif.

4. Mengembangkan kebiasaan yang baik

Seseorang yang memiliki kebiasaan dan niat yang baik biasanya diberkati dengan kebahagiaan, panjang umur, dan kemakmuran. Jadi, apa saja kebiasaan yang baik? Misalnya: belajar dengan giat, bekerja keras, menunjukkan inisiatif, perhatian, hemat, menjadi orang yang baik, menolong orang lain, dan bertanggung jawab.

Selain mengembangkan kebiasaan baik, Anda juga harus menghindari kebiasaan buruk, seperti tidak judi atau narkoba. Sekali orang terjangkit kebiasaan buruk ini, kekayaan keluarga akan segera hilang dan hancur.

“Saya percaya bahwa selama sebuah keluarga melakukan atau berusaha melakukan empat hal di atas, setiap keluarga akan mendapatkan keuntungan dan kesejahteraan.”

Keempat hal tersebut dapat membantu setiap keluarga atau individu menjadi sejahtera dan menjalani gaya hidup yang baik. (nspirement/sia/may)

Lebih banyak artikel Keluarga, silahkan klik di sini.

Saksikan Shen Yun via streaming di Shen Yun Creations

VIDEO REKOMENDASI