Dapatkah afirmasi positif (kalimat positif yang dapat membantu Anda membuang pikiran negatif dan membangun harga diri) benar-benar memperbaiki otak Anda? Cara Anda berbicara kepada diri sendiri dapat memiliki dampak mendalam pada bagaimana Anda berpikir, merasakan, dan berperilaku. Ini adalah ide dibalik afirmasi positif, praktik yang berakar pada psikologi dan didukung oleh ilmu saraf. Dengan mengulangi kata-kata semangat, Anda dapat secara bertahap mengubah pola pikir Anda dan membangun kepercayaan diri, mengubah otak anda untuk meraih kesukesan, langkah demi langkah.
Dalam artikel ini, kita akan mengeksplorasi bagaimana afirmasi positif mempengaruhi otak dan pikiran bawah sadar, berapa lama waktu yang dibutuhkan untuk bekerja, dan bagaimana Anda dapat mulai menggunakannya dalam rutinitas harian Anda untuk mendukung kesejahteraan mental dan pertumbuhan pribadi.
Apa yang dikatakan ilmu pengetahuan tentang afirmasi?
Afirmasi positif melakukan lebih dari sekedar terdengar bagus – mereka dapat mengubah struktur dan fungsi otak Anda. Ini terjadi melalui neuroplastisitas, kemampuan otak untuk membentuk koneksi saraf baru.
Penelitian telah menunjukkan bahwa afirmasi positif mengaktifkan area seperti korteks prefrontal, yang bertanggung jawab untuk perencanaan, pengambilan keputusan, dan regulasi emosional. Mempraktikkan afirmasi secara konsisten membantu membentuk kembali pola pikir negatif dan mendorong pola pikir yang lebih optimis.
Menurut sebuah penelitian yang diterbitkan dalam Social Cognitive and Affective Neuroscience, penegasan diri mengaktifkan wilayah otak yang terkait dengan pemrosesan diri dan penghargaan, memperkuat kemampuan otak untuk mengatasi stres dan mempertahankan fokus positif.
Dapatkah afirmasi positif memprogram ulang pikiran bawah sadar?
Ya, mereka bisa. Pikiran bawah sadar menyimpan keyakinan inti Anda, banyak di antaranya terbentuk di masa kanak-kanak dan mempengaruhi perilaku Anda tanpa Anda sadari. Jika keyakinan ini negatif — seperti “Aku tidak cukup baik” atau “Aku selalu gagal” — mereka dapat menahanmu dalam hidup.

Afirmasi positif bekerja dengan lembut mengganti pikiran yang membatasi dengan yang positif, perlahan-lahan memprogram ulang alam bawah sadar dari waktu ke waktu. Pengulangan ini memberi sinyal kepada alam bawah sadar Anda bahwa aman untuk percaya pada nilai, kemampuan, dan tujuan Anda.
Seperti yang dicatat oleh para ahli kesehatan mental, afirmasi paling efektif ketika dipasangkan dengan keterlibatan emosional. Ini berarti Anda perlu merasakan kebenaran dari apa yang Anda katakan – bukan hanya mengulanginya secara mekanis.
Berapa lama waktu yang dibutuhkan untuk bekerja?
Penelitian menunjukkan bahwa dibutuhkan waktu 21 hingga 66 hari untuk membentuk kebiasaan baru, termasuk kebiasaan berbicara sendiri yang positif. Tetapi kecepatan perubahan tergantung pada beberapa faktor:
- Konsistensi: Pengulangan harian adalah kuncinya.
- Keyakinan: Otak Anda lebih responsif ketika afirmasi terasa dapat dicapai.
- Emosi: Afirmasi yang membangkitkan perasaan positif yang kuat lebih efektif.
Afirmasi bukanlah perbaikan cepat, tetapi dengan waktu dan ketekunan, mereka dapat mengubah dialog batin Anda dan mengubah cara Anda menanggapi tantangan hidup.
Apa yang terjadi di otak ketika Anda menggunakan afirmasi?
Afirmasi mengaktifkan tiga bagian utama otak:
- Korteks prefrontal: Membantu mengatur emosi dan meningkatkan kemampuan Anda untuk tetap fokus dan tangguh.
- Reticular activating system (RAS): Menyaring informasi berdasarkan apa yang dianggap penting oleh otak Anda. Ketika Anda mengulangi afirmasi, Anda “melatih” RAS Anda untuk fokus pada peluang yang selaras dengan tujuan Anda.
- Sistem Limbik: Memproses emosi dan menyimpan kenangan. Mengulangi afirmasi dapat menciptakan asosiasi emosional baru dan mengurangi kekuatan pengalaman negatif masa lalu.
Perubahan ini menciptakan umpan balik yang memperkuat keyakinan baru Anda melalui pemikiran dan perilaku.
Cara Menggunakan Afirmasi Positif dalam Kehidupan Sehari-hari Anda
Untuk mendapatkan hasil, afirmasi harus menjadi bagian dari rutinitas rutin Anda. Berikut adalah empat metode terbukti:
- Katakan dengan lantang di cermin setiap pagi. Contoh: “Saya percaya diri, tenang, dan siap untuk hari ini.”
- Tuliskan dalam jurnal atau perencana. Contoh: “Saya semakin kuat dan lebih mampu setiap hari.”
- Gunakan pengingat visual. Tuliskan kata-kata itu di sticky notes dan tempelkan pada cermin, kulkas, atau layar komputer Anda.
- Bayangkan mereka saat meditasi atau visualisasikan.
Contoh afirmasi positif yang kuat:
Untuk kepercayaan diri:
- Aku layak untuk sukses dan bahagia.
- Aku memancarkan ketenangan dan keyakinan dalam setiap situasi.
Untuk sukses dan motivasi:
- Peluang selalu datang kepada saya.
- Aku orang yang fokus, ulet, dan gigih maju.
Untuk kesehatan dan kesejahteraan:
- Tubuh saya kuat, sehat, dan penuh energi.
- Aku melatih diriku dengan cinta dan niat.

Ketika afirmasi diulang dengan perasaan dan konsistensi, mereka menjadi kekuatan yang tenang namun kuat yang membimbing kehidupan sehari-hari.
(Gambar: Elenyska via Shutterstock)
Mengapa afirmasi tidak selalu berhasil — dan bagaimana memperbaikinya
Bahkan dengan niat baik, afirmasi mungkin gagal jika disalahgunakan. Berikut adalah tiga kesalahan umum dan cara menghindarinya:
1. Menggunakan Frase Negatif
Mengatakan hal-hal seperti “Aku tidak cemas” dapat menjadi bumerang, karena alam bawah sadar mungkin fokus pada kata “cemas.”
Perbaiki: Pakai kalimat yang positif. Cobalah “Saya merasa tenang dan terkendali”, untuk mengarahkan fokus Anda ke arah keadaan yang diinginkan.
2. Kurangnya koneksi emosional
Afirmasi kehilangan dampak ketika diulang tanpa perasaan.
Perbaiki: Terhubung secara emosional dengan membayangkan bagaimana rasanya jika penegasan itu sudah benar.
3. Tidak konsisten
Inkonsistensi membuat afirmasi positif jadi kehilangan daya kekuatannya.
Perbaiki: Jadikan afirmasi positif sebagai bagian dari rutinitas harian Anda – konsistensi adalah kunci untuk membentuk pola pikir baru.
Mulai menggunakan afirmasi positif hari ini
Afirmasi positif lebih dari sekadar pemikiran positif – mereka adalah alat untuk menyembuhkan mental dan pertumbuhan emosional. Ketika digunakan secara konsisten dan dengan tujuan yang jelas, mereka membantu mengubah pola pikir Anda, memprogram ulang keyakinan yang membatasi, dan menggerakkan Anda menuju tujuan Anda.
Mulai dengan langkah kecil. Pilih satu atau dua afirmasi yang beresonansi dengan Anda, ulangi setiap hari dengan niat, dan perhatikan bagaimana pikiran Anda — dan kehidupan — mulai berubah.