Michael Roach, seorang bhikkhu yang sangat menghargai Sutra Berlian, merupakan sosok yang unik dalam budaya Amerika. Lahir pada tahun 1952, Michael Roach lulus dengan predikat terbaik dari Universitas Princeton. Dia kemudian melakukan perjalanan ke India untuk menjadi biksu Buddha, mendedikasikan 25 tahun untuk mempelajari ajaran Buddha. Ia menjadi orang Amerika pertama yang mendapatkan gelar Geshe – gelar doktor dalam studi Buddhis.
Sekembalinya ke Amerika, Michael Roach menerapkan konsep kekosongan, seperti yang dipelajari dari Sutra Berlian, ke dalam usaha bisnisnya. Dengan pinjaman dan bantuan dari teman-temannya, ia mendirikan Andin International Diamond Corporation, yang dimulai dengan modal awal sebesar US$50.000 dan berkembang menjadi entitas global dengan pendapatan tahunan melebihi US$200 juta pada tahun 1998. Di puncak kesuksesan bisnisnya, Michael Roach memutuskan untuk mundur dan memfokuskan upayanya untuk mengajar ajaran Buddha, menulis buku, memberi ceramah, dan mempelajari bahasa Sanskerta, Tibet, dan Rusia.
Pencerahan Michael Roach dalam bisnis
Ia mendirikan sebuah organisasi bernama “The Enlightened Business Institute,” yang didedikasikan untuk mengajarkan para profesional bisnis bagaimana meningkatkan kreativitas dan kebijaksanaan melalui meditasi, sehingga memperkuat aspek-aspek positif dari pengaruh karma mereka. Selain itu, ia juga berperan aktif dalam upaya restorasi Biara Sera di Tibet.
Dalam sebuah wawancara reflektif, Michael Roach berbagi tentang awal mula ia mengenal Sutra Berlian. Dia pertama kali bertemu dengan Sutra ini setelah kematian orang tua dan saudara laki-lakinya selama masa kuliahnya, yang menjerumuskannya ke dalam krisis kehidupaan dan kehampaan. Mencari jawaban, ia pergi ke India untuk memulai kehidupan biara dan mempelajari ajaran Buddha secara mendalam.
Nasihat gurunya mengilhami Michael Roach untuk memasuki kembali kancah bisnis Amerika. Gurunya melihat lingkungan bisnis yang sibuk sebagai “laboratorium” yang sempurna untuk menerapkan dan menguji ajaran Buddha. Awalnya skeptis terhadap dunia korporat, Michael Roach diyakinkan oleh argumen gurunya bahwa pengasingan dan kebijaksanaan sejati juga bisa ada di dunia manusia biasa yang ramai, tidak hanya di biara yang tenang.
Prinsip-prinsip Bisnis dan Kebijaksanaan dalam Menghasilkan Uang
Michael Roach menetapkan tiga prinsip untuk usaha bisnisnya:
- Keberhasilan dan profitabilitas sangat penting, karena memungkinkan lebih banyak tindakan kedermawanan.
- Menikmati kekayaan secara bertanggung jawab untuk memastikan kesejahteraan fisik dan mental.
- Merefleksikan karir seseorang dengan kontribusi yang berarti bagi diri sendiri dan dunia mendefinisikan kesuksesan sejati.
Ia membahas penerapan praktis kebijaksanaan Buddhis dalam bisnis, dengan menekankan potensi tak terbatas (“kekosongan”) yang melekat pada uang dan usaha bisnis. Dengan pendekatan yang tepat, konsep ini dapat mengubah investasi yang signifikan menjadi kesuksesan yang lebih besar.
Michael Roach mengibaratkan pikiran sebagai kamera yang terus beroperasi, merekam setiap tindakan. Beliau menekankan pentingnya menanam “benih yang baik” melalui tindakan kebaikan dan kejujuran, yang pada akhirnya akan menghasilkan hasil yang sukses dan bahagia, berlawanan dengan “benih yang buruk” yang ditaburkan dengan tipu daya dan keegoisan. Membagi keuntungan dengan murah hati, memanfaatkan peluang bisnis yang matang, dan terus-menerus memberi kembali sangat penting untuk kesuksesan yang berkelanjutan dan kemakmuran bersama.
Pikiran terakhir tentang Mengintegrasikan Uang dan Spiritualitas
Tidak ada rasa malu atau kesalahan moral yang melekat dalam menciptakan kekayaan; bagaimana kita memandang dan mengelola uang adalah hal yang paling penting. Menghasilkan uang bukanlah sesuatu yang baik atau buruk – ini adalah tentang niat di balik tindakan kita dan kesediaan kita untuk berbagi kesuksesan. Semakin tulus niat kita, semakin kuat dampak positif yang dapat kita ciptakan, menanamkan benih-benih niat baik yang pada akhirnya akan berbuah manis. Pendekatan ini bukan hanya tentang meningkatkan kekayaan finansial seseorang; tetapi juga tentang memperkaya komunitas secara keseluruhan.
Selain itu, memiliki sumber daya yang lebih besar dapat menjadi kekuatan untuk kebaikan, yang memungkinkan mereka yang memiliki lebih banyak uang untuk melakukan lebih banyak hal bagi orang lain. Ini bukan semata-mata tentang jumlah uang yang dihasilkan, melainkan bagaimana uang itu dihasilkan dan dipertahankan, dan pola pikir yang digunakan untuk menanganinya. Dalam hal ini, menghasilkan uang menjadi lebih dari sekadar pengejaran materi; hal ini menyatu dengan latihan spiritual yang meningkatkan kehidupan dan kesehatan seseorang.
Menempuh jalan spiritual tidak menghalangi kesuksesan finansial. Sebaliknya, menggabungkan keduanya dapat menghasilkan kehidupan yang lebih puas dan seimbang di mana kemakmuran pribadi dan pertumbuhan spiritual berjalan seiring. Pendekatan yang harmonis ini mengundang kita untuk melihat usaha bisnis dan keuangan sebagai peluang untuk menerapkan kebijaksanaan spiritual, memastikan bahwa tindakan profesional kita selaras dengan nilai-nilai yang lebih dalam dan memberikan kontribusi yang berarti bagi dunia di sekitar kita. (nspirement)
Lebih banyak artikel Budi Pekerti, silahkan klik di sini. Video, silahkan klik di sini
Saksikan Shen Yun via streaming di Shen Yun Creations
VIDEO REKOMENDASI