Sinar matahari sering dikaitkan dengan kehangatan, kebahagiaan, dan aktivitas luar ruangan, namun manfaatnya lebih dari sekadar kesenangan sederhana ini. Dari meningkatkan suasana hati hingga meningkatkan kesehatan fisik, sinar matahari memainkan peran penting dalam kesehatan anda.
15 alasan kuat mengapa anda membutuhkan lebih banyak sinar matahari dalam hidup Anda:
- Meningkatkan kadar Vitamin D
Salah satu manfaat sinar matahari yang paling terkenal adalah kemampuannya untuk meningkatkan kadar vitamin D dalam tubuh anda. Vitamin D sangat penting untuk menjaga kesehatan tulang dan gigi serta mendukung sistem kekebalan tubuh, otak, dan saraf. Menurut Dr. Michael Holick, pakar vitamin D terkemuka, “Paparan sinar matahari adalah cara paling alami dan efisien untuk mendapatkan vitamin D.”
- Meningkatkan mood dan kesehatan mental
Sinar matahari memiliki dampak besar pada suasana hati dan kesehatan mental anda. Paparan sinar matahari meningkatkan produksi serotonin, hormon yang membantu mengatur suasana hati dan meningkatkan perasaan bahagia dan sejahtera. American Psychological Association menyebutkan bahwa “terapi cahaya, yang meniru sinar matahari alami, adalah pengobatan umum untuk gangguan afektif musiman (seasonal affective disorder–SAD).”
- Meningkatkan kualitas tidur
Sinar matahari membantu mengatur ritme sirkadian (terjaga dan tidur) anda, jam internal yang mengatur siklus tidur-bangun anda. Paparan cahaya alami di siang hari, terutama di pagi hari, dapat meningkatkan kualitas tidur dengan membantu kita tertidur lebih cepat dan menikmati tidur yang lebih nyenyak. National Sleep Foundation menyatakan, “Paparan cahaya alami di siang hari membantu menjaga ritme sirkadian anda tetap sinkron, sehingga meningkatkan kualitas tidur di malam hari.”
- Mendukung fungsi kekebalan tubuh
Vitamin D, yang diproduksi oleh kulit sebagai respons terhadap sinar matahari, mendukung sistem kekebalan tubuh. Kadar vitamin D yang cukup dapat membantu mengurangi risiko infeksi dan penyakit autoimun. Penelitian yang diterbitkan dalam Journal of Investigative Medicine menegaskan bahwa “vitamin D memiliki efek imunomodulator dan dapat meningkatkan efek melawan patogen dari monosit dan makrofag.”
- Meningkatkan kesehatan kulit
Paparan sinar matahari dalam jumlah sedang dapat bermanfaat bagi kulit dengan membantu mengatasi kondisi seperti psoriasis, eksim, dan jerawat. Organisasi Kesehatan Dunia menyatakan bahwa “radiasi UV telah berhasil digunakan untuk mengobati berbagai kondisi kulit, termasuk psoriasis dan eksim.”
- Mengurangi risiko kanker tertentu
Meskipun paparan sinar matahari berlebihan dapat meningkatkan risiko kanker kulit, paparan sinar matahari dalam jumlah sedang telah dikaitkan dengan penurunan risiko kanker tertentu lainnya, seperti kanker payudara, prostat, dan usus besar. Sebuah penelitian yang diterbitkan dalam Journal of Clinical Oncology menemukan bahwa “kadar vitamin D yang lebih tinggi dikaitkan dengan risiko kanker kolorektal yang lebih rendah.”
- Menurunkan tekanan darah
Paparan sinar matahari dapat membantu menurunkan tekanan darah dengan memicu pelepasan oksida nitrat, senyawa yang membantu melebarkan pembuluh darah dan meningkatkan aliran darah. Sebuah penelitian yang dilakukan oleh Universitas Edinburgh menemukan bahwa “paparan sinar matahari dapat menurunkan tekanan darah, mengurangi risiko serangan jantung dan stroke.”
- Mendukung kesehatan jantung
Selain menurunkan tekanan darah, paparan sinar matahari juga dikaitkan dengan peningkatan kesehatan jantung. Produksi vitamin D dan oksida nitrat, serta pengurangan peradangan, berkontribusi pada kesehatan jantung. Manouchehr Saljooughian PhD dari Departemen Farmasi, Alta Bates Summit Medical Center Berkeley, California, menyatakan, “Kekurangan vitamin D juga dikaitkan dengan aterosklerosis klinis pada kalsifikasi koroner serta kejadian kardiovaskular seperti myocardial infarction, stroke, dan kegagalan jantung kongestif.”
- Meningkatkan fungsi kognitif
Paparan sinar matahari dapat meningkatkan fungsi kognitif dengan meningkatkan produksi serotonin dan vitamin D, yang berperan dalam kesehatan otak. Sebuah penelitian yang diterbitkan dalam Journal of Alzheimer’s Disease menemukan bahwa “kadar vitamin D yang lebih tinggi dikaitkan dengan fungsi kognitif yang lebih baik dan risiko penyakit Alzheimer yang lebih rendah.”
- Meningkatkan aktivitas fisik
Orang lebih cenderung melakukan aktivitas fisik saat cuaca cerah dan menyenangkan. Aktivitas luar ruangan seperti berjalan kaki, berlari, dan bersepeda memberikan banyak manfaat kesehatan, termasuk peningkatan kesehatan jantung, pengelolaan berat badan, dan kesehatan mental. Menurut Centers for Disease Control and Prevention, “Aktivitas fisik secara teratur dapat membantu meningkatkan kesehatan anda secara keseluruhan dan mengurangi risiko penyakit kronis.”
- Memperkuat tulang
Vitamin D, yang diproduksi oleh paparan sinar matahari, sangat penting untuk penyerapan kalsium dan kesehatan tulang. Kadar vitamin D yang cukup membantu mencegah osteoporosis dan patah tulang. National Institute of Health menyatakan, Tanpa vitamin D yang cukup, tulang bisa menjadi tipis, rapuh, atau cacat. Bersama dengan kalsium, vitamin D juga membantu melindungi orang lanjut usia dari osteoporosis.
- Membantu penurunan berat badan
Paparan sinar matahari dapat membantu penurunan berat badan dengan mengatur nafsu makan dan meningkatkan aktivitas fisik. Sebuah penelitian yang dipublikasikan di PLOS ONE menemukan bahwa “paparan cahaya pagi hari dikaitkan dengan indeks massa tubuh (BMI) dan lemak tubuh yang lebih rendah.”
- Meningkatkan metabolisme lemak
Obesitas dan gangguan metabolisme merupakan masalah kesehatan yang semakin meningkat di seluruh dunia. Dalam sebuah penelitian baru-baru ini, dokter kulit menemukan bahwa paparan sinar ultraviolet (UV) berdampak positif terhadap nafsu makan dan pengaturan berat badan.
Mereka menemukan bahwa subjek dengan paparan sinar UV yang cukup menunjukkan peningkatan kadar norepinefrin dan penurunan kadar leptin. Dokter kulit juga menemukan bahwa paparan sinar UV menyebabkan lemak subkutan menjadi coklat, yang menyebabkan tubuh membakar lebih banyak energi. Menurut Science Daily, pentingnya temuan ini menunjukkan adanya pendekatan baru untuk mencegah dan mengobati obesitas dan gangguan metabolisme.
- Meningkatkan kesehatan mata
Paparan sinar matahari dalam jumlah sedang dapat bermanfaat bagi kesehatan mata dengan mengurangi risiko miopia (rabun jauh) pada anak-anak dan dewasa muda. Vision Source menyatakan, “Peningkatan waktu yang dihabiskan di luar ruangan dikaitkan dengan penurunan risiko miopia.” Temuan ini didasarkan pada penelitian tahun 2017 yang meneliti hubungan antara aktivitas luar ruangan dan miopia pada 2.000 anak di Tiongkok.
- Meningkatkan kesehatan secara keseluruhan
Terakhir, paparan sinar matahari meningkatkan kesehatan secara keseluruhan dengan meningkatkan rasa keterhubungan dengan alam dan meningkatkan suasana hati serta tingkat energi anda. Menghabiskan waktu di luar ruangan di bawah sinar matahari alami dapat mengurangi stres, meningkatkan kesadaran, dan meningkatkan kualitas hidup anda secara keseluruhan. American Psychological Association menyatakan bahwa ”menghabiskan waktu di alam bebas memberikan manfaat kognitif dan perbaikan suasana hati, kesehatan mental, dan kesehatan emosional”.
Kesimpulan
Kesimpulannya, manfaat sinar matahari jauh melampaui kemampuannya untuk mencerahkan hari-hari anda. Dari meningkatkan kadar vitamin D dan meningkatkan suasana hati hingga meningkatkan kualitas tidur dan mendukung kesehatan jantung, sinar matahari memainkan peran penting dalam kesehatan anda secara keseluruhan. Dengan secara sadar menghabiskan lebih banyak waktu di luar ruangan dan berjemur di bawah sinar matahari, kita dapat menikmati berbagai manfaat kesehatan ini dan menjalani hidup yang lebih bahagia dan sehat. Jadi lain kali saat anda melihat matahari bersinar, luangkan waktu sejenak untuk keluar dan menikmati cahayanya ? tubuh dan pikiran anda akan berterima kasih. (nspirement)
Lebih banyak artikel Kesehatan, silahkan klik di sini
VIDEO REKOMENDASI
Saksikan Shen Yun via streaming di Shen Yun Creations