Kesehatan

Hidup di Saat Ini

Pernahkah anda makan dan hampir tidak ingat seperti apa rasanya? Atau berjalan ke sekolah atau kantor tanpa memperhatikan apa pun di sekitar Anda? Itu karena pikiran anda berada di tempat lain, memikirkan masa lalu atau mengkhawatirkan masa depan. Banyak dari kita menjalani cara ini tanpa menyadarinya. Sibuk, terganggu, atau stres, kita lupa untuk sepenuhnya menikmati momen yang kita jalani saat ini.

Hidup di masa kini tidak berarti mengabaikan masa depan atau masa lalu. Itu berarti tidak membiarkan mereka mengendalikan masa kini anda. Ini tentang memberikan perhatian penuh pada apa yang anda lakukan, rasakan, dan alami. 

Mengapa hidup di saat ini itu penting

Hidup adalah persiapan untuk masa depan, dan persiapan terbaik untuk masa depan adalah hidup seolah-olah tidak ada masa depan.”

Albert Einstein

Hidup di saat ini, atau lebih tepatnya, menjadi “mindful”  (penuh kesadaran) memiliki banyak manfaat. Ketika anda belajar untuk tetap fokus pada saat ini, anda mulai lebih menikmati hidup.

1. Mengurangi stres

Khawatir tentang apa yang akan terjadi besok atau berkutat pada kesalahan masa lalu dapat membuat anda merasa cemas. Namun, saat anda fokus pada apa pun yang sedang terjadi saat ini, anda memberi waktu bagi pikiran anda untuk beristirahat dari stres tersebut.

2. Hidup menjadi lebih positif

Saat pikiran anda berada di saat ini, anda mulai memperhatikan banyak kegembiraan kecil di sekitar anda. Hangatnya matahari, suara anak-anak yang bermain, atau aroma kopi anda hanya dapat mendatangkan kebahagiaan jika anda memperhatikannya.

3. Anda membangun hubungan yang lebih baik

Pernahkah anda berbicara dengan seseorang yang matanya terus-menerus mengecek ponselnya? Rasanya tidak enak, bukan? Saat anda memberi perhatian penuh kepada orang lain, mereka merasa dihargai, menjadikan anda teman, saudara, atau pasangan yang lebih baik.

4. Membantu anda membuat pilihan yang lebih baik

Saat anda menyadari pikiran dan perasaan anda saat ini, anda dapat membuat keputusan yang lebih baik. Menangani emosi anda dengan pertimbangan yang sehat daripada reaksi yang terburu-buru membantu anda menghindari kesalahan yang mungkin anda sesali di kemudian hari.

Kebiasaan yang membantu anda hidup di saat ini

Anda tidak perlu membuat perubahan besar untuk mulai menjalani hidup di saat ini. Langkah-langkah kecil dapat membuat perbedaan besar.

1. Mulailah dengan pagi yang penuh kesadaran

Daripada meraih ponsel begitu bangun tidur, duduklah selama satu atau dua menit dengan mata tertutup. Tarik napas dalam-dalam dan regangkan lengan anda. Pikirkan satu hal yang anda rencanakan untuk hari ini.

Tindakan kecil ini membantu anda memulai hari dengan tenang, alih-alih terburu-buru atau stres.

2. Lakukan satu hal dalam satu waktu

Apa pun yang anda lakukan — entah itu membaca buku, menyiapkan makanan, atau mengerjakan laporan — lakukanlah dengan sepenuh hati. Meskipun mengerjakan banyak tugas sekaligus mungkin membuat anda merasa telah menyelesaikan banyak hal, kita sebenarnya jauh lebih produktif saat mengerjakan satu hal dalam satu waktu.

Jika anda hanya fokus pada satu hal, anda dapat melakukannya dengan sangat baik. Ambil contoh kisah Mahabharata:

Dahulu kala di kerajaan Panchala, sebuah swayamvara (upacara di mana seorang putri memilih suaminya) diadakan untuk Putri Draupadi, putri Raja Drupada yang bijaksana. Banyak prajurit dan raja pemberani datang untuk mencoba peruntungan mereka dalam memenangkan hatinya.

Tantangannya tidaklah mudah. Seekor ikan logam digantung tinggi di atas roda pemintal. Di bawahnya ada semangkuk air. Tugasnya adalah menembak mata ikan itu, tanpa melihatnya secara langsung. 

Itu adalah ujian kekuatan, keterampilan, dan fokus. Arjuna, salah satu Pandawa, dengan tenang melangkah maju, dan tanpa pernah melihat ikan itu, mengenai sasaran dengan sempurna dengan anak panahnya. Ketika ditanya bagaimana dia melakukannya, dia berkata dia hanya fokus pada mata yang terpantul di semangkuk air, menghalangi yang lainnya.

3. Gunakan pernapasan untuk menenangkan diri

Jika anda merasa kesal atau khawatir, berhentilah dan ambil lima napas dalam-dalam. Tarik napas melalui hidung dan keluarkan melalui mulut.

Napas anda selalu bersama anda. Itu adalah alat sederhana yang dapat membawa anda kembali ke saat ini dan membantu anda merasa lebih damai.

4. Beristirahatlah dari ponsel anda

Cobalah menyimpan ponsel anda di ruangan lain saat makan atau selama 30 menit pertama setelah bangun tidur.

Ponsel memang berguna, tetapi juga sangat mengganggu. Beristirahat membantu anda fokus pada kehidupan nyata alih-alih tenggelam dalam media sosial atau pesan.

5. Gunakan indra anda untuk tetap hadir

Lain kali saat anda berjalan-jalan, tinggalkan earphone anda di rumah. Dengarkan kicauan burung, rasakan angin sepoi-sepoi, dan lihat pepohonan atau langit.

Kelima indra anda — penglihatan, pendengaran, sentuhan, pengecap, dan penciuman — adalah alat yang menghubungkan anda dengan momen tersebut. Mereka membantu anda menikmati apa yang ada di depan anda.

6. Buat jurnal rasa syukur (gratitude journal)

Sebelum tidur, tuliskan tiga hal yang membuat anda bahagia hari ini. Mungkin obrolan menyenangkan dengan teman, makanan enak, atau menyelesaikan pekerjaan rumah tepat waktu.

Kebiasaan ini melatih pikiran anda untuk fokus pada hal-hal positif yang sedang terjadi saat ini, alih-alih hanya memikirkan apa yang salah dan menyesali diri.

Hidup di saat ini tidak berarti setiap momen harus menyenangkan. Itu berarti bersikap terbuka terhadap semua pengalaman, apa adanya. Itu mungkin momen rasa syukur ketika anda benar-benar menghargai sesuatu atau seseorang. Atau momen kesepian, ketika anda merasa perlu untuk terhubung. Terkadang, kesedihan mengajarkan anda belas kasih, atau keheningan, saat pikiran anda akhirnya menemukan ketenangan. Bahkan, itu bisa menjadi momen keberanian, saat anda menghadapi sesuatu yang sulit dengan kekuatan yang tidak anda sadari sebelumnya.

Setiap momen ini, jika benar-benar dirasakan, menjadi bermakna. Momen-momen ini membantu membentuk pemahaman anda tentang kehidupan dan memperdalam hubungan anda dengan diri sendiri dan orang lain.

Jadi, lain kali saat anda merasa terburu-buru, kewalahan, selalu khawatir, berhentilah sejenak. Jalani hidup seolah-olah momen itu adalah satu-satunya yang anda miliki. “Momen ini—di sini, saat ini—adalah hidup anda.” Hargai momen itu!!