Para dokter kulit dan orang tua yang peduli semakin mewaspadai tren yang berkembang di kalangan remaja dan anak muda yang menggunakan produk anti-penuaan dan pencerah kulit. Dipengaruhi oleh teman dan influencer media sosial di platform seperti Instagram dan TikTok, banyak anak muda yang tertarik dengan rutinitas perawatan kulit orang dewasa ini.
Meskipun banyak promosi perawatan kulit online yang terlihat tidak berbahaya, para ahli memperingatkan bahwa tidak semua produk cocok untuk kulit muda. Para ahli kulit berpendapat bahwa sebagian besar produk perawatan kulit untuk orang dewasa tidak diperlukan untuk kulit anak remaja, buang-buang uang, dan bahkan bisa berbahaya.
Produk Kecantikan Dewasa Tidak Sesuai Untuk Kulit Muda
Kulit anak remaja tidak membutuhkan perawatan kulit yang sama dengan mereka yang berusia di atas 20 tahun, berkat pergantian sel yang cepat dan kolagen yang melimpah. Menurut Dr. Abigail Waldham, seorang dokter kulit di Brigham and Women’s Hospital, krim anti-penuaan dirancang untuk mengurangi keriput yang lebih dalam, bintik-bintik hitam, dan garis-garis halus – hal-hal yang tidak perlu dikhawatirkan oleh anak remaja.
Ketika Anda masih kecil, semua yang ada di kulit Anda bekerja dengan sempurna. Kulit Anda memiliki mekanisme untuk melakukan semua hal yang seharusnya dilakukan, sehingga Anda tidak memerlukan perawatan kulit yang mahal,” katanya kepada CBS News.
Bahan-bahan yang Berpotensi Berbahaya
Bahan-bahan yang biasa ditemukan dalam produk dewasa, seperti retinol (turunan Vitamin A), Vitamin C, dan asam pengelupas (AHA dan BHA), dirancang untuk kulit orang dewasa yang lebih tua untuk meningkatkan produksi kolagen dan memberikan manfaat antioksidan. Namun, komponen-komponen ini dapat mengganggu penghalang pelindung alami dan mikrobioma kulit yang lebih muda, yang menyebabkan kekeringan dan kerentanan terhadap ruam dan masalah kulit lainnya.
Also, experts warn that fragrant and botanical ingredients in these cosmetic products can cause irritation and allergies. They may exacerbate skin issues for youths with eczema or sensitive skin.
Selain itu, para ahli juga memperingatkan bahwa bahan-bahan wangi dan botani dalam produk kosmetik ini dapat menyebabkan iritasi dan alergi. Bahan-bahan tersebut dapat memperburuk masalah kulit bagi kaum muda yang memiliki eksim atau kulit sensitif.
Mempromosikan Masalah Kulit yang Tidak Perlu
Platform media sosial telah menanamkan budaya ekspektasi yang tidak realistis di antara orang-orang dari segala usia. Hal ini terlihat jelas dalam industri perawatan kulit, di mana beberapa produk bertujuan untuk mengatasi masalah kulit yang sebenarnya tidak ada.
Dokter kulit Dr. Brooke Jeffy mengatakan kepada USA Today tentang seorang pasien, berusia sekitar 11 tahun, yang mengalami ruam parah setelah bereaksi terhadap bahan dalam produk anti-penuaan. Dia mengatakan bahwa dibutuhkan waktu lebih dari sebulan untuk menyembuhkan masalah ini, tetapi remaja tersebut masih ingin terus menggunakan produk tersebut.
Mereka tidak memahami fungsi kulit dan bahwa kulit bukan seperti tembok yang bisa Anda lempar dengan apa saja,” kata Jeffy. “Ini adalah kritik saya terhadap industri kecantikan dan media sosial yang sangat besar ini.” (USA Today)
Dr. Jeffy adalah salah satu ahli yang memperingatkan para orang tua untuk tidak membeli produk kecantikan yang tidak perlu untuk anak-anak mereka. Dia percaya bahwa kita harus waspada karena industri kecantikan dan para influencer memangsa kecemasan dan rasa takut Ketinggalan Zaman.
Bahaya Penggunaan Produk yang Berlebihan
Menggunakan banyak produk atau produk yang salah dalam jangka waktu yang lama dapat menyebabkan masalah kulit seperti peradangan, kemerahan, dan iritasi. Anthony Rossi, seorang dokter kulit di New York, menyarankan bahwa anak-anak dan remaja hanya membutuhkan pembersih yang lembut, pelembab ringan, dan tabir surya dengan SPF 30 – dan terkadang, bahkan tidak perlu pelembab jika kulitnya tidak kering.
Menggunakan banyak produk atau produk yang salah dalam jangka waktu yang lama dapat menyebabkan masalah kulit seperti peradangan, kemerahan, dan iritasi.
Produk Dewasa Harganya Mahal
Menghabiskan uang untuk produk “anti-penuaan” dan “pencerah” untuk anak-anak, yang tidak membutuhkannya, merugikan secara ekonomi. Meskipun produk tertentu mungkin diperlukan untuk kondisi kulit tertentu, seperti yang disarankan oleh dokter kulit, sebagian besar tidak.
Melawan Pengaruh Negatif
Industri kecantikan secara strategis memasarkan produk kecantikan kepada khalayak muda, membuat mereka menginginkan produk kecantikan dan anti penuaan yang mahal. Para orang tua menganggap tren ini mengkhawatirkan, karena anak-anak terkadang lebih menyukai saran dari selebriti daripada nasihat orang tua mereka. Untuk mengatasi hal ini, orang tua dapat terlibat dengan mendengarkan, berempati, mengedukasi tentang taktik periklanan, dan mendorong untuk mengurangi waktu di media sosial.
