Telur merupakan salah satu makanan yang paling umum dalam kehidupan sehari-hari. Melalui kebijaksanaan terapi pengobatan pola makan tradisional Tiongkok (TCM), memadukannya dengan bahan-bahan yang berbeda dapat membantu menyehatkan lima organ tubuh (hati, jantung, limpa, paru-paru, ginjal), meningkatkan kesehatan, dan mencegah penyakit.
Dr. Wu Hongqian, direktur Klinik TCM Yisheng di Taiwan, menulis Egg Therapy: TCM Secret Recipes for the Five Major Organs. Dr. Wu menjelaskan bahwa buku tersebut terinspirasi oleh pasien anemia yang tidak membaik dengan pengobatan, terutama beberapa vegetarian dengan kebiasaan pola makan yang tidak tepat. Bagi mereka yang mengonsumsi telur, ia merekomendasikan pola makan yang kaya telur untuk meredakan gejala anemia dengan cepat. Dr. Wu menyukai makan telur, mengonsumsi dua hingga tiga telur rebus setiap hari. “Ketika saya makan telur, saya merasa senang, memikirkan banyaknya manfaat telur bagi tubuh.”
Manfaat Mengonsumsi Telur
Banyak penelitian telah menemukan bahwa telur kaya akan semua asam amino esensial dan merupakan sumber penting vitamin A dan vitamin B kompleks, serta mineral seperti zat besi, seng, dan kalsium. Para peneliti percaya bahwa telur juga mengandung banyak senyawa bioaktif yang belum ditemukan, yang mungkin penting untuk pencegahan dan pengobatan penyakit. Dr. Wu menyoroti beberapa manfaat kesehatan yang kurang dikenal :
Penyerapan lutein: Penelitian menunjukkan bahwa meskipun kandungan lutein dalam telur tidak setinggi dalam sayuran berdaun hijau, ia lebih mudah diserap oleh tubuh. Lutein merupakan komponen penting dari makula retina, melindunginya dari cahaya biru dan membantu mencegah degenerasi makula terkait usia. Dr. Wu mencatat bahwa ia dulu mengonsumsi goji berry untuk melindungi matanya, tetapi setelah meningkatkan asupan telurnya, ia tidak lagi membutuhkan goji berry dan tidak mengalami presbiopia.
Kaya selenium: Telur kaya akan elemen mengandung selenium (Se). Menurut USDA, satu butir telur mengandung sekitar 15,6 mikrogram selenium, dan mengonsumsi empat butir telur setiap hari melebihi asupan yang direkomendasikan yaitu 55 mikrogram. Selenium merupakan komponen penting dari enzim antioksidan, yang membantu menghilangkan radikal bebas dan mengurangi stres oksidatif.
Meningkatkan sintesis oksida nitrat: Asam amino dalam telur, seperti arginin, dapat diubah menjadi oksida nitrat, neurotransmitter penting yang membantu mengatasi pembesaran dinding pembuluh darah, meningkatkan sirkulasi darah, menurunkan tekanan darah, dan dapat mengurangi risiko penyakit kardiovaskular.
Apakah Telur Meningkatkan Kolesterol?
Karena kandungan kolesterol yang tinggi dalam kuning telur, beberapa orang khawatir saat memakannya. Namun, penelitian telah menemukan bahwa tubuh tidak mudah menyerap kolesterol dalam telur. Mengonsumsi 150 gram (sekitar tiga butir telur) tidak menunjukkan perbedaan kadar kolesterol darah dibandingkan dengan mengonsumsi sayuran. Mahasiswa kedokteran Harvard, Nick Norwitz, yang mengonsumsi telur setiap hari, dan kadar kolesterolnya tidak hanya tidak meningkat, tetapi malah menurun 18 persen.
Telur Bermanfaat bagi Tubuh, Baik dalam Maupun Luar
Dr. Wu juga menunjukkan bahwa setiap bagian telur, dari kulit hingga kuning telur, memiliki nilai pengobatan dan manfaat kesehatan.
Kulit telur: Kulit telur mengandung kalsium karbonat yang dapat menambah kalsium atau mengatasi asam lambung berlebih. Bagi penderita osteoporosis, disarankan untuk membersihkan kulit telur dan menaruhnya dalam mangkuk berisi sedikit air dan beberapa tetes air jeruk lemon. Setelah mengukus telur, kalsium dalam kulit telur akan larut ke dalam air jeruk lemon, membentuk kalsium sitrat yang lebih mudah diserap.
Selaput telur: Selaput telur mencegah invasi mikroba. Selaput telur juga digunakan dalam pengobatan tradisional Tiongkok; mencucinya hingga bersih dan merebusnya dalam air dapat melindungi saluran pernapasan dan meredakan asma, bronkitis kronis, dan batuk. Menambahkan sedikit air jeruk lemon dapat meningkatkan rasa.
Putih telur: Putih telur meningkatkan perbaikan jaringan, memiliki sifat antioksidan, dan meningkatkan kekebalan tubuh. Putih telur juga mengandung komponen antibakteri dan dapat dioleskan ke kulit untuk efek antiradang.
Kuning telur: Bagian yang paling bergizi, kaya akan lesitin, menutrisi otak, bermanfaat bagi perkembangan otak anak-anak, dan mencegah demensia pada orang tua. Dalam pengobatan tradisional Tiongkok, kuning telur digunakan sebagai obat untuk mengatasi epilepsi dan kejang. Kuning telur memiliki efek menenangkan, yang bermanfaat bagi ibu hamil untuk menstabilkan janin.
Memelihara lima organ dan pasangan makanan
TCM percaya bahwa lima organ tubuh — hati, jantung, limpa, paru-paru, dan ginjal — berhubungan dengan sistem energi yang berbeda di dalam tubuh, dan masing-masing memiliki pasangan makanan yang direkomendasikan.
- Hati: Sistem energi hati terdiri dari hati, sistem saraf otonom, darah, dan mata.
Rekomendasi: Sup telur daun seledri, rebung goreng telur asin. - Jantung: Sistem energi jantung terdiri dari jantung, sistem peredaran darah, emosi, tidur, dan lidah.
Rekomendasi: Iga rebus dengan telur rebus, daging dan bubur telur beras ketan. - Limpa: Sistem energi limpa meliputi sistem pencernaan dan rongga mulut.
Rekomendasi: Bubur telur halus, telur kukus dengan kerang, telur dadar ketan dan merica. - Paru-paru: Sistem energi paru-paru meliputi sistem pernapasan, kulit, dan hidung.
Telur mangkuk apel, telur kukus dengan gula. - Ginjal: Ginjal merupakan bagian dari sistem energi saluran kemih, reproduksi, saraf, tulang, rambut, dan telinga.
Rekomendasi: Chawanmushi, semur telur udang loofah.
Resep Sehat
Kulit cenderung mengering pada musim gugur dan musim dingin yang dingin, dan penyakit infeksi pernapasan lebih umum terjadi. TCM menyarankan bahwa memberi nutrisi paru-paru membantu melindungi kulit dan mencegah infeksi pernapasan. Dr. Wu merekomendasikan untuk mengonsumsi telur mangkuk apel dan salad sayuran kentang ayam telur panggang.
Telur mangkuk apel (Apple Egg Cup)
Bahan-bahan:
– 1 apel
– 1 telur
Petunjuk:
- Pilih apel dengan dasar datar. Potong berbentuk segitiga bagian atas apel dengan pisau kecil.
- Keruk bagian tengah dan dagingnya untuk membentuk mangkuk di dalam apel.
- Tuang putih dan kuning telur ke dalam apel dan tutup dengan tutup berbentuk segitiga dari nomor 1 diatas.
- Kukus dalam kukusan selama 40 menit dan makan selagi hangat.
Salad Sayuran Kentang Ayam Telur Panggang
Bahan-bahan:
– 150 g kentang
– 4 tomat ceri
– 100 g daging paha ayam
– 2 lembar pok coy (atau sayuran hijau apa pun)
– 3 telur
– 1 sdm bubuk keju parmesan
– Zaitun hitam jika ada
Petunjuk:
- Potong semua bahan menjadi potongan-potongan kecil.
- Panaskan 2 sdm minyak dalam wajan dan tumis bahan-bahan hingga matang.
- Tambahkan 1-2 sdm minyak, tuang campuran telur, aduk perlahan di atas api sedang hingga setengah matang, lalu panggang perlahan di atas api kecil.
- Taburi dengan bubuk keju Parmesan, tutup, dan biarkan hingga campuran telur di atas matang sepenuhnya.
- Sajikan di piring kecil, lalu balikkan ke piring yang lebih besar dan taburi dengan bubuk keju tambahan, jika diinginkan.
Musim dingin adalah musim yang sangat baik untuk menyehatkan ginjal, dan Dr. Wu juga merekomendasikan dua resep yang menyehatkan ginjal.

Telur orak-arik kucai
Bahan-bahan:
– 2 butir telur
– 300 g kucai
– 3 sdm minyak goreng
– 1 sdt minyak wijen
– Sedikit garam
Petunjuk:
- Kocok telur
- Cuci dan keringkan daun kucai, cincang halus, panaskan 3 sdm minyak goreng dalam wajan, tuang campuran telur, dan tumis cepat dengan api besar hingga telur setengah matang.
- Tambahkan garam dan minyak wijen, dan tumis hingga telur matang sepenuhnya.
Catatan: Daun kucai bersifat hangat dan dapat memperburuk peradangan. Orang dengan radang telinga tengah, radang amandel, radang dinding lambung, atau tekanan darah tinggi harus menghindari konsumsi berlebihan.
Telur dengan udang
Bahan:
– 20 udang
– 4 butir telur
– 1/2 sdt tepung maizena
– 1 sdt garam
– 1 sdt anggur beras
– sedikit minyak
– daun bawang cincang
Petunjuk: - Campur 1/2 sdt tepung maizena dengan 1 sdm air dalam mangkuk.
- Rendam udang dengan anggur beras.
- Kocok 4 butir telur ke dalam air tepung maizena, tambahkan garam, dan aduk rata.
- Panaskan minyak dalam wajan. Masak udang, lalu tuang campuran telur. Aduk hingga hampir matang, matikan api, dan hiasi dengan daun bawang.
Catatan: Orang dengan alergi asma, asam urat, atau tiroid yang terlalu aktif sebaiknya tidak mengonsumsi udang terlalu banyak.
Siapa yang harus menghindari makan telur?
Pasien dengan penyakit hati stadium akhir dan penyakit ginjal kronis harus membatasi asupan protein dan menghindari konsumsi telur dalam jumlah besar.