Mari kita lihat sistem peradilan, dimana terjadi tuntutan terhadap seorang warganegara China. Leon Ding dituduh mencuri rahasia dagang dari Google untuk menguntungkan industri AI China. Departemen Kehakiman memperluas 14 buah dakwaannya pada Ding pada hari Selasa. Ding didakwa Maret lalu pada empat dakwaan pencurian teknologi AS, tapi sekarang ia menghadapi 7 dakwaan masing-masing pada mata-mata ekonomi dan pencurian rahasia dagang.
Jaksa berkata Ding bergabung dengan Google pada Mei 2019 dan mulai berusaha mencuri tiga tahun kemudian. Itu adalah saat ia diam-diam bekerja untuk dua perusahaan teknologi China di saat yang sama. Mengenai tuduhan pencurian informasi, dakwaan menyebutkan Ding mencuri lebih dari 500 file rahasia, dan mengunggahnya ke akun cloud pribadinya. File-file itu berisi infrastruktur hardware yang dipakai Google untuk melatih model AI-nya.
Menurut Departemen Kehakiman Ding punya perusahaan start-up di China di 2003. Ia juga mendaftar apa yang disebut “program talenta” yang menguntungkan orang yang membawa pengetahuan teknologi kembali ke China. Jubir perusahaan Google berkata perusahaan itu bekerja sama dengan kepolisian untuk penyelidikan.
Jika terbukti bersalah, Ding dapat dipenjara 15 tahun untuk setiap dakwaan mata-mata ekonomi, selain hukuman maksimum 10 tahun untuk setiap dakwaan pencurian rahasia dagang.